
Benteng Lompoe – Senin (13/10/2025) TPP P3MD Kec. Sabbangparu melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap perencanaan dan pelaksanaan kegiatan pembangunan tahun anggaran 2025, bertempat di Kantor Desa Benteng Lompoe, Kecamatan Sabbangparu, Kabupaten Wajo.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Benteng Lompoe, perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Pengurus Bumdes serta perwakilan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK). Turut hadir pula unsur pendamping desa/Pendamping Lokal Desa yang memantau jalannya proses evaluasi.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Benteng Lompoe menyampaikan bahwa kegiatan Monev ini merupakan bagian penting dari siklus pembangunan desa untuk memastikan setiap program berjalan sesuai rencana dan bermanfaat bagi masyarakat. Monitoring dan evaluasi ini bukan sekadar formalitas, tetapi sebagai bentuk tanggung jawab dan transparansi pemerintah desa kepada masyarakat,” ujar Kepala Desa dalam arahannya.
Selama kegiatan berlangsung, tim melakukan peninjauan terhadap beberapa program prioritas desa, antara lain pembangunan infrastruktur jalan desa, pemberdayaan ekonomi masyarakat, serta program peningkatan kapasitas aparatur desa. Setiap bidang memberikan laporan capaian dan kendala yang dihadapi selama pelaksanaan program tahun berjalan.
TPP P3MD Kecamatan Sabbangparu juga memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut. Ia menilai, Desa Benteng Lompoe telah menunjukkan komitmen dalam menerapkan prinsip transparansi, partisipatif, dan akuntabilitas dalam pengelolaan Dana Desa.
Evaluasi seperti ini penting agar rencana pembangunan berikutnya bisa lebih tepat sasaran dan berkelanjutan,” ujarnya.
Hasil dari kegiatan Monev ini akan dijadikan dasar untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2026, sekaligus menjadi bahan perbaikan terhadap pelaksanaan kegiatan yang belum optimal.
Penutup
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Desa Benteng Lompoe berharap dapat terus meningkatkan kualitas perencanaan dan pelaksanaan pembangunan yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat, sehingga tujuan utama pembangunan desa yang mandiri, maju, dan sejahtera dapat tercapai.


